Prabumulih, Palembang Pos.- Walikota
Kota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM menegaskan, dalam waktu dekat pihaknya
akan memanggil Kepala Sekolah (Kepsek) Sekolah Dasar (SD) Negeri 1, terkait
keluhan wali murid yang menyebutkan adanya indikasi atau dugaan kecurangan
dalam penerimaan siswa baru (PSB) tahun ajaran 2014/2015.
“Ya saya juga sudah dengan informasi
itu, makanya akan kita cross cek kebenarannya nanti kepala sekolahnya akan kita
panggil agar semuanya jelas,” ujar Ir H Ridho Yahya, ketika dibincangi
wartawan, kemarin (12/06).
Dijelaskan H Ridho Yahya, sejak beberapa
tahun terakhir pihaknya telah menerapkan system jalur khusus bagi siswa
berprestasi untuk mendaftar disekolah yang diinginkannya. Hal itu dilakukan,
sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap anak-anak yang berprestasi
disekolah.
“Sekarang tak ada lagi alasan, anak
pintar tak dapat masuk sekolah unggulan atau favorite. Siapa juara dikelas
mulai rangking 1 sampai 5, mereka bebas memilih melanjutkan sekolah dimanapun,”
ungkap suami dari Ir Hj Suryanti Ngesti Rahayu itu.
Tak hanya itu saja, untuk menghindari
terjadinya kecurangan mulai tahun ini pihaknya lebih memperketat proses
penerimaan siswa baru yakni dengan system cepat. “Sekarangkan dengan proses cepat kita,
nomor kita keluarkan jumat pagi, tesnya jumat siang sampai sore, malamnya
mengkoreksi besok pagi pengumuman,” jelasnya.
“Sebenarnya kita ingin hari ini tes,
nilainya itu langsung keluar, tapi kan itu tidak mungkin karena untuk melakukan
koreksinya itu butuh waktu, itupun ngoreksinya malam hari agar pagi sudah
keluar. Supaya tidak ada cela lagi praktik menitipkan nomor nomor tes, jadi
mereka dengan begitu tidak sempat lagi,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, PSB Sekolah Dasar tepatnya di SD Negeri satu diprotes
oleh salah satu orang tua atau wali murid. Protes tersebut dilontarkan,
lantaran anaknya tidak diterima di SD Negeri 1 dengan alasan belum cukup umur.
Sementara ada calon siswa lainnya, yang usianya lebih muda diterima disekolah
yang terletak tepat disamping gedung DPRD Prabumulih itu. (abu)
0 komentar:
Posting Komentar