Senin, 15 Juni 2015

Lima Pengunjung Karaoke Keluarga Terjaring Razia BNN



Prabumulih, Palembang Pos.- Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Prabumulih dibantu Polres Prabumulih, Polisi Militer (PM) kembali menggelar razia disejumlah tempat hiburan malam, yang ada dikota yang memiliki semboyan Seinggok Sepemunyian, Jum’at malam (13/06) sekitar pukul 22.30 WIB.
            Sama seperti razia sebelumnya, BNN berhasil mengamankan 5 orang pengunjung karaoke keluarga yang hasil tes urinenya dinyatakan positif mengandung zat aditif. Namun sayangnya, petugas tidak berhasil mendapatkan barang bukti (bb) berupa narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba).


            Ke lima orang yang hasil tes urine nya positif tersebut, langsung digelandang petugas ke Kantor BNN Kota Prabumulih di Komplek Pertokoan Flores Jalan Jendral Sudirman Kelurahan Gunung Ibul Barat Kecamatan Prabumulih Timur, untuk dimintai keterangan terkait hasil tes urine tersebut.


            Kepala BNN Kota Prabumulih, AKBP Eddy Nugroho SE ketika dikonfirmasi membenarkan, pihaknya kembali mengamankan 5 orang pengunjung tempat hiburan malam. “Ke lima orang tersebut kita amankan, lantaran hasil tes urine nya positif mengandung zat aditif jenis amphetamine,” ujar Eddy Nugroho.


            Dijelaskan Eddy Nugroho, ke lima orang yang terjaring razia itu akan direhabilitasi dan juga dikenakan wajib lapor. “Mereka akan kita kirim ke Rindam (Resimen Induk daerah Militer) II Sriwijaya atau ke SPN (Sekolah Polisi Negara) Betung,” ungkapnya.


            Lebih lanjut Kepala BNN menuturkan, razia rutin tersebut dilakukan untuk menekan angka penyalahgunaan narkoba dan juga untuk mensukskan program gerakan rehabilitasi 100 ribu pecandu narkoba yang dicanangkan BNN pusat. “Kedepan kegiatan seperti ini lebih rutin kita laksanakan,’ bebernya.


            Pantauan dilapangan, petugas dari BNP, BNN, PM serta Polres Prabumulih  mendatangi sejumlah tempat hiburan malam, mulai dari café remang-remang hingga tempat karaoke keluarga. Tak hanya itu saja, kawasan lokalisasi simpang penimur yang banya terdapat café-café juga ikut dirazia. (abu) 

0 komentar:

Posting Komentar