Sabtu, 20 Juli 2013

Ratusan Warga Binaan Ikuti Pesantren Kilat

Prabumulih, Palembang Pos.-

Memeriahkan puasa Ramadan tahun ini, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Prabumulih kembali menggelar pesantren kilat bagi warga binaan Rutan yang terletak di Jl RA Kartini Kelurahan Sukajadi Kecamatan Prabumulih Timur, Kota Prabumulih. Pesantren kilat tersebut, secara resmi dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum HAM) Sumatera Selatan, Rinto Hakim, kemarin.

Pesantren kilat bagi ratusan warga binaan yang ajab dilaksanakan selama 11 hari terhitung sejak 18-29 Juli mendatang. Pembukaan pesantren kilat ini dihadiri oleh Kapolres Prabumulih AKBP Denny Yono Putro SIK, Ketua MUI Prabumulih H Ali Aman Sag, Danramil Prabumulih Kapten Masrul, Kapolsek Prabumulih Timur Iptu Toni Arman SH serta Kepala Rutan Kelas IIB Prabumulih Sulardi BC IP.

“Kegiatan pesantren kilat ini perlu dilaksanakan. Ini kan tujuannya baik untuk intropeksi, juga untuk mengajarkan warga binaan akan pengetahuan agama yang lebih dalam meningkatkan keimanan dan ketakwaan,” ujar Kakanwil Kemenkum Ham Rinto Hakim SH didampingi KA Rutan Sulardi saat dibincangi tadi malam. Rinto menambahkan, selain membuka kegiatan pesantren kilat, pihaknya  juga menggelar silaturahmi dan buka bersama dengan seluruh penegak hukum yang ada di kota Prabumulih dan warga binaan.

“Kita juga menggelar buka bersama, bersilaturahmi bersama seluruh penegak hukum di wilayah Prabumulih, dan semua warga binaan,” bebernya. Lebih lanjut, Rinto menambahkan, pada pesantren kilat tersebut pihaknya menghimbau kepada warga binaan untuk dapat meningkatkan, mental rohani juga meningkatkan keterampilan. “Sejauh ini saya lihat, keterampilan warga binaan sudah bagus.

Apalagi disini juga mereka diberi bekal. Sehingga warga binaan lebih produktif,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua MUI H Ali Aman Sag dalam tausiyah singkatnya, mengajak seluruh warga binaan untuk dapat memperdalam ilmu agama selama berada dalam pembinaan Rutan Prabumulih. “Hidup ini jangan pernah berhenti untuk belajar, belajar sendiri dapat dilakukan dimana saja termasuk di Rutan ini,” ucapnya.

Selain memperdalam ilmu agama, Ketua MUI mengajak para warga binaan untuk selalu meningkatkan tali persaudaraan serta meningkatkan keimanan kepada Allah SWT. “Mari kita selalu menjaga kerukunan dan meningkatkan keimanan kita, mudah-mudahan kita akan selamat dunia dan akhirat,” pungkasnya. (abu)

0 komentar:

Posting Komentar